Pada intinya untuk flashing atau install ulang/ update ROM MIUI ini disediakan beberapa cara. Salah satunya dengan menggunakan SP Flash Tool. Sebelumnya saya juga sudah menjelaskan tentang cara flashing Redmi Note 2 yang mengalami bootloop. Pada tutorial tersebut software yang digunakan adalah Mi Flash Tool, software yang memang disediakan untuk ponsel Xiaomi.
Tapi perlu anda ketahui bahwa flashing ROM menggunakan Mi Flash Tool ini ponsel Xiaomi anda diharuskan untuk masuk ke fastboot mode. Nah, masalahnya, pada beberapa kasus ponsel Xiaomi mengalami bootloop atau parahnya hardbrick, beberapa ponsel tidak bisa masuk ke fastboot mode. Jadi masuk recovery mode tidak bisa masuk fastboot mode tidak bisa, hidup juga tidak bisa. Biasanya kalau sudah posisi begitu bingung deh kita, mau diapain nih ponsel Xiaomi.
Salah satu cara, mungkin bisa disebut cara terakhir mengatasi Xiaomi Redmi Note 2 bootloop sebelum anda bawa ke SC Xiaomi, yaitu dengan cara flashing menggunakan SP Flash Tool. Dengan SP Flash Tool ponsel Xiaomi tidak perlu masuk ke fastboot mode, karena memang penggunaannya ponsel Xiaomi harus dalam keadaan mati.
Yang perlu diperhatikan adalah PC/ komputer anda sebelumnya harus sudah terinstall Android USB Driver agar ponsel anda terdeteksi di komputer nantinya sehingga proses flashing menggunakan SP Flash Tool bisa lancar.
Tapi jujur saja sih, flashing menggunakan SP Flash Tool ini agak ribet, membingungkan. Pada beberapa kasus ponsel tidak mau kedetek di PC/ komputer padahal sudah install driver. Sehingga SP Flash Tool tidak mau jalan. Kasus seperti itu sampai sekarang juga saya belum tahu solusinya. Namun mudah mudahan anda bisa sukses dengan tutorial flashing ulang Xiaomi Redmi Note 2 menggunakan SP Flash Tool berikut.
Berikut adalah tutorial flashing ulang/ install ROM MIUI pada Xiaomi Redmi Note 2 menggunakan SP Flash Tool.
NB: tutorial berikut juga bisa dipakai untuk tipe ponsel Xiaomi yang lainnya karena pada dasarnya prosesnya sama, cuma download ROM Fastboot nya saja yang dibedakan sesuai tipe ponsel masing masing.
1. Install Mi PC Suite di komputer anda >>[Download]
2. Install Mi Flash di komputer anda >> [Download]
Catatan: kedua tool Xiaomi di atas nantinya tidak terpakai, yang dibutuhkan hanya driver nya saja agar ponsel bisa terdeteksi di komputer.
3. Download ROM Fastboot MIUI 7 Redmi Note 2 berikut ini
– MIUI 7.0.12.0 global stable >>[Download]
4. Setelah didownload ekstrak file tersebut maka di dalamnya ada beberapa file dan folder bernama images. Folder images inilah yang akan kita pakai nantinya. Oh ya, bagi anda yang sebelumnya sudah punya ROM fasboot Redmi Note 2 entah itu ROM MIUI 6 atau MIUI 7 pakai saja, intinya yang kita butuhkan adalah file file yang ada di dalam folder images ini.
5. Download SP Flash Tool >> [Download]
6. Untuk pengguna Windows 8 atau Windows 10, mungkin ada kendala saat mau menggunakan SP Flashtool. Nah, ada sedikit trik untuk bisa menggunakan SP Flashtool pada Windows 8 atau Windows 10 ini, yaitu dengan mendisable Driver Signature. Cara disable driver signature pada Windows 8 atau Windows 10 adalah sebagai berikut.
– Tekan tombol Windows + i pada keyboard, maka akan muncul jendela Settings, pilih Update & Security >> Recovery >> Advanced startup >> Restart now
– Setelah komputer restart pilih Troubleshoot >> Advanced options >> Startup settings >> Restart
- Setelah komputer restart lagi, tekan tombol 7 pada keyboard, ini berarti anda memilih 7) Disable driver signature enforcement
- Setelah ini komputer akan restart lagi. Selesai proses disable driver signature.
Kembali ke flashing
7. Ekstrak file SP Flash Tool yang sudah anda download tadi kemudian buka flash_tool.exe
8. Pilih tab Download dan pastikan pada pilihan Download Only atau Firmware Upgrade, jangan Format all + Download, biasanya kalau pilih Format all maka IMEI nanti akan hilang dan ponsel tidak bisa mendeteksi kartu SIM. Tapi kasus IMEI hilang ini sebenarnya ada juga cara penyelesaiannya. Maksudnya daripada nantinya kerja dua kali kan. Tapi terserah anda juga sih, jika pilihan Download Only dan Firmware Upgrade tidak bisa ya terpaksa pilih yang Format all + Download. Kemudian klik menu Options >> Options
9. Pada menu Download >> centang semua (USB Checksum dan EMMC Checksum) kemudian close.
10. Klik pada Scatter-loading >> cari folder images >> pilih MT6795_Android_scatter.txt >> Open
11. File scatter sudah terload
12. Sekarang siapkan ponsel Redmi Note 2 anda yang masih bootloop/ hardbrick dan kabel USB data. Untuk berjaga jaga apakah baterai masih terisi atau sudah habis, charge dulu HP barang setengah jam walau dalam keadaan mati
13. Sekarang kembali pada SP Flash Tool klik pada Download, kemudian hubungkan ponsel anda ke PC/ komputer menggunakan kabel data
14. Pada SP Flash Tool akan mendeteksi ponsel Redmi Note 2 anda, jika terdeteksi maka proses flashing akan berjalan, ditandai dengan berjalannya bar berwarna kuning. Tunggu saja sampai proses flashing 100%
15. Setelah proses 100% maka akan muncul jendela baru tanda centang (Download OK), yang menandakan proses flashing sukses
16. Sekarang lepaskan sambungan kabel data ponsel. Hidupkan Redmi Note 2 anda. Biasanya setelah flashing ulang ini proses booting ponsel agak lama jadi tunggu saja
17. Redmi Note 2 anda akan kembali ke keadaan pabrik alias masih fresh. Silahkan lakukan pengaturan yang diperlukan.
Selamat!!! Proses flashing/install ulang Redmi Note 2 menggunakan SP Flash Tool telah berhasil. Kini anda bisa menikmati lagi Redmi Note 2 dengan miui 7.
0 comments:
Post a Comment